Coba deh ingat-ingat lagi efek-efek buruk dari patah hati. Kalau buat saya pribadi kira-kira seperti ini:
* Males makan, jadi gak nafsu makan bisa sampai 2 minggu.
* Sleepless night, gak bisa tidur berhari-hari mikir terus. Why..oh…why, endless questions dah pokoknya.
* Sesak nafas kayak NO AIR ,atau rasa sakit didada seperti ….cut like a knives
* Gak konsentrasi,gak bisa mikir. Gimana mau mikir yang lain,pikiran udah full tentang dia dan ketegaannya
* Dehidrasi & mata bengkak, gimana gak dehidrasi nangis terus,pagi,siang,malem,dah kayak gak bakal ada cinta yang lain ajah.
* Kecanduan lagu-lagu mellow, semua lagu mellow yang broken hearted gitu jadi cocok semua dah sama cerita kandasnya percintaan kita.
* Menghancurkan barang-barang yang ada kenangan tentang si dia,dibakar,dirobek,dibuang.
Patah hati benar-benar memberikan dampak entah baik atau buruk,yg jelas berdampak dalam kehidupan manusia. Jangan anggap remeh hal ini. Jangan pikir ini urusan yang menye-menye,atau urusan ABG labil
Yah intinya patah hati itu bikin lelah jiwa dan raga.
Gak percaya? coba aja sendiri
Waktu itu saya tidak mengerti kok bisa dampaknya seperti ini. Apa saya yang terlalu lebai sama perasaan saya?
Saya pernah ngobrol dengan seorang teman, gimana dia menghadapi patah hatinya dan melanjutkan hidupnya. Karena buat saya pribadi susah melupakan orang yang pernah ada dalam hidup kita.Tidak semudah membalikkan telapak tangan. Teman saya menjawab pertanyaan saya dengan santai ” Ya sampean yang salah maz, kalo cinta itu jangan dikasih 100 % hati sampean,maksimal 50% lah. Toh masih banyak cewek-cewek lain maz”. Nah loh itulah salah saya, terlalu menggunakan hati sampai 100 % buat urusan cinta.
{APA BENER BEGITU PLEASE COMMENT ..................}
0 komentar:
Posting Komentar