Jangan pernah meremehkan yang namanya patah hati. Buat anda-anda yang
sudah pernah merasakan hal ini pasti mengertilah sesakit apa rasanya.
Tidak hanya rasanya yang sakit, patah hati bisa berdampak buruk atau
mungkin baik buat beberapa orang. Lebih banyak buruknya, kalau menurut
saya.
Coba deh ingat-ingat lagi efek-efek buruk dari patah hati. Kalau buat saya pribadi kira-kira seperti ini:
* Males makan, jadi gak nafsu makan bisa sampai 2 minggu.
* Sleepless night, gak bisa tidur berhari-hari mikir terus. Why..oh…why, endless questions dah pokoknya.
* Sesak nafas kayak NO AIR ,atau rasa sakit didada seperti ….cut like a knives
* Gak konsentrasi,gak bisa mikir. Gimana mau mikir yang lain,pikiran udah full tentang dia dan ketegaannya
* Dehidrasi & mata bengkak, gimana gak dehidrasi nangis terus,pagi,siang,malem,dah kayak gak bakal ada cinta yang lain ajah.
* Kecanduan lagu-lagu mellow, semua lagu mellow yang broken hearted
gitu jadi cocok semua dah sama cerita kandasnya percintaan kita.
* Menghancurkan barang-barang yang ada kenangan tentang si
dia,dibakar,dirobek,dibuang.
Patah hati benar-benar memberikan dampak entah baik atau buruk,yg
jelas berdampak dalam kehidupan manusia. Jangan anggap remeh hal ini.
Jangan pikir ini urusan yang menye-menye,atau urusan ABG labil
. Coba pikir ada berapa banyak lagu yang isinya tentang patah hati? Ada
berapa banyak film tentang cinta yang mengisahkan tentang patah hati?
Kalau ini memang urusan gak penting gak mungkin laku dah semua lagu sama
film yang mellow ituh. Berapa banyak cerita orang yang mencoba atau
mungkin bunuh diri gara-gara patah hati? Pasti kita udah sering dengar
cerita -cerita seperti itu. Dan pasti kita mikir, kok goblok banget seh
segitunya. Tiap orang punya pemikiran dan pengalaman hidup yang berbeda
dalam menghadapi masalah. Kalau anda dan saya bisa bertahan dan terus
melanjutkan hidup, thank God for that. Tapi ingatlah bagaimana kita
melalui masa-masa patah hati. Dan pasti anda ingat betapa sakitnya itu.
Karena rasa tidak pernah bohong
Yah intinya patah hati itu bikin lelah jiwa dan raga.
Gak percaya? coba aja sendiri
Waktu itu saya tidak mengerti kok bisa dampaknya seperti ini. Apa saya yang terlalu lebai sama perasaan saya?
Saya pernah ngobrol dengan seorang teman, gimana dia menghadapi patah
hatinya dan melanjutkan hidupnya. Karena buat saya pribadi susah
melupakan orang yang pernah ada dalam hidup kita.Tidak semudah
membalikkan telapak tangan. Teman saya menjawab pertanyaan saya dengan
santai ” Ya sampean yang salah maz, kalo cinta itu jangan dikasih 100 %
hati sampean,maksimal 50% lah. Toh masih banyak cewek-cewek lain maz”.
Nah loh itulah salah saya, terlalu menggunakan hati sampai 100 % buat
urusan cinta.
{APA BENER BEGITU PLEASE COMMENT ..................}
Jumat, 01 Juni 2012
Materi Rancang Bangun Jaringan
Berikut ini Materi Rancang Bangun Jaringan TKJ Kurikulum 2013 yang diajarkan di Kelas XI Teknik Komputer dan Jaringan SMK. Langsung saja ki...
0 komentar:
Posting Komentar